Selamat malam semuaaaaa.
Ceritanya hari ini saya lagi lumayan senang, soalnya dihari
libur ini lumayan banyak ilmu yang bisa saya dapat.
Ikutan di acara gebyar farmasi kali ini, berawal dari join
di seminar yang diisi sama foundernya wardah cosmetic, ibuk nurhayati, semangat
saya semakin terbakar buat menjejal dunia industri. Semoga aja bener terwujud
dan nggak tinggal semangat aja. (aamiin)
Pokok penting yang pengen saya posting sekarnag sih
sebenernya ilmu yang saya dapat waktu saya ngunjungin stan Balai Pemeriksaan
Obat dan Mkanan atau disingkatnya BPOM. Soalnya makanan dan produk-produk obat
itu nggak pernah lepas dari kehidupan kita semua. Betul? Salah-salah bisa fatal
akibatnya kan…
Yang bikin saya speechless itu soalnya ada beberapa produk
yang saya liat di tumpukan produk illegal itu adalah merek-merek yang sudah
akrab dengan mata saya. Ya.. contohkan aja ada dua produk kecantikan yang sudah
sangat familiar.
Saya juga sebagai konsumen nggak langusng telen bullet-bulet
aja kalau produk-produk itu illegal, jadi saya Tanya-tanya juga
gimana-gimanannya. Dan hasil dari wawancara saya dengan si adik penjaga stan
BPOM (hariini ibu-ibu konsultan dari BPOM nya nggak dateng soalnya hari libur),
beberapa tips dalam membeli produk-produk obat, makanan dan kosmetik:
- Teliti kemasan. Apakah dikemasan tercantum nomor registrasi dari BPOM.
- Jangan beli produk kosmetik yang tidak di iklankan. Maksudnya,kadang produsen nakal ini ngebikin produk aneh-aneh mereka dalam kemasan persis seperti merek terkenal yang ada. Kaya yang saya bilang diatas tadi, ada 2 merek terkenal kosmetik yang dipalsukan. Kita konsumen perlu curiga kalau menemukan jenis prodak yang janggal. Misalnya kok mendadak ada pallet blushon dengan merek A padahal setau kita merek A nggak ada mengiklankan blush on.
- Tandai trademark logo suatu prodak. Beda logo bisa berari produk itu paslu walau dari segi desain kemasannya mirip. Ini juga jadi tanda penting mengingat buktinya sudah saya liat tadi, foto model di produk kosmetik yang berbeda dari yang biasa diiklankan. Malah di iklan nggak ada tuh pake foto model nya, Cuma logo aja –“
- Perlu curiga dengan kemasan dan warna berbeda dari suatu kosmetik. Jarang ada kosmetik yang langsung memaketkan dua jenis kosmetiknya dalam satu kotak. Perhatikan juga warna kosmetiknya, sama atau nggak dengan yg biasa kita pake.
- Kosmetik sering dipakai dan menunjukkan hasil yang cepat belumtentu dia aman. Contohnya ada pada satu merek kosmetik yang hanya dikenal dari mulut kemulut. Katanya cepat hasilnya dan bla,bla,bla. Justru yang ngasih efek cepat ini yang perlu dicurigai, apa yang dipake mereka sampe bisa secepat itu memberi efek. Tetep, kembali ke poin no 1, ada nggak nomor registrasi POM nya, kalau nggak ada, mending nggak usah digunakan dari pada mudarat didapat ahir-ahirnya nanti kan…
- Kalo tulisannya nggak bisa dibaca mending nggak usah dibeli. I mean, kalau produk dari luar negri dan pake tulisan negri mereka, belum tentu itu legal walaupun kita udah biasa menggunakannya. Peda negara beda juga bumbu produknya, walaupun cuma sedikit
Hahaha, tipsnya Cuma seputar kosmetik ya? Abisan
yang benar menarik minat saya ya… pas itunya… kalau jamu-jamuan juga banyak,
tapi nggak terlalu bisa juga saya himpun tips nya, secara saya nggak pernah
pake-pake jamu-jamuan aneh kaya gitu. Intinya selalu kembali ke poin 1 deh. Kalo
nggak ada nomor registrasinya mending nggak usah dipake. Kalo bandel ya..
resiko ditanggung sendiri.. Buat lebih amannya juga beli produk-produk itu
mending di penyalur resmi nya aja. Di tempat resmi aja kadang masih ada oknum
nakal, apalagi di tempat-tempat yang nggak jelas kan?
Buat lebih jelasnya, ini ada dokumentasi barang-barang yang saya liat tadi di stan BPOM. let's check, maybe we use one of them..
Be carefull with what you use my lovely
reader.. semoga bermanfaat. Hehehe J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar